Rabu, 06 Februari 2013

"Diremehkan" Obat Jadi Besar

"Jauhi orang-orang yang mencoba
mengecilkan ambisi Anda. Orang kecil
selalu melakukannya, tetapi orang
yang benar-benar besar membuat Anda
percaya bahwa Anda juga dapat menjadi besar" - Mark Twain

Tidak perlu sedih dan berkecil hati
jika orang lain meremehkan kemampuan Anda. Banyak orang sukses lainnya juga pernah mengalaminya.

Richard Branson - pendiri grup
perusahaan Virgin dan wisata
antariksa Virgin Galactic- di usia 16
tahun pernah dikeluarkan dari sekolah
karena mengidap disleksia dan dianggap buta angka karena tidak
mampu mengerjakan perhitungan
matematika paling sederhana
sekalipun. Namun, dalam sebuah
survei, ia malah digolongkan sebagai
pria tercerdas di Inggris. Kerajaan
bisnisnya merupakan 1 dari 40
perusahaan besar di dunia yang
memperoleh pendapatan tahunan hampir US$4 miliar atau sekitar 35 triliun rupiah per tahun!

Charles Schultz juga pernah diremehkan. Dulu banyak orang tak
menghargai bakatnya. Karyanya
dianggap kampungan. Tapi ia tidak
pernah menyerah. Ia melawan arus.
Akhirnya ia berhasil memukau dunia
dengan cerita kartun populer dalam
sejarah, Peanut, yang telah muncul di
2.600 surat kabar dunia dalam 21
bahasa.
Ide Alexander Graham Bell juga pernah
ditertawakan teman-temannya. Dianggap mustahil. Namun atas dorongan tanggung jawab untuk menolong kehidupan orang-orang tuna rungu, seperti yang dialami ibu dan
istrinya, Alexander Graham Bell
berhasil menciptakan pesawat telepon
yang kini sangat berguna bagi umat
manusia.

Teman, teruskan saja usahamu.
Orang-orang yang meremehkanmu adalah orang-orang yang tak tahu harus
berbuat apa dalam hidup mereka.

Tetap Semangat !!!!!!!!!!!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar